Senin, 17 Maret 2008

Hari-hari Yang Indah, Teruslah Hadir Dalam Hidupku

Setiap kali matahari bersinar, cahayanya serasa mengalirkan energi kehidupan dalam diriku. Kusambut setiap hadirnya dengan penuh antusias. Kujalani setiap pagiku dengan semangat menggebu. Dari bangun pagi, sholat subuh, mandi pagi, sarapan pagi, berangkat pagi.

Jam 6.20 aku keluar rumah. Setelah habis masakan yang mami olah. Berbekal uang dua ribu rupiah. Diantar papi menuju sekolah. Bersama mbak Dea yang jarang marah. Bertemu teman-teman yang ramah. Menghadapi pelajaran tanpa kenal lelah. Dibimbing ustadzah tanpa keluh kesah. Di Madrasah Al Khoiriyyah, otakku kuasah.

Sungguh nikmat Allah sangat berlimpah. Jam setengah dua aku sampai rumah. Sebentar aku melepas lelah. Perutkupun terasa lapar sudah. Segera kuambil piring sebuah. Nasi kutambahkan, kutuangkan kuah. Lauk ayam goreng, diakhiri es blewah. Nikmatnya sungguh terasa wah. Layaknya makan di restoran mewah. Hari ini terasa indah. Alhamdulillah.

Hari-hari nan indah hadirlah terus dalam hidupku. Semarakkan warna-warni hatiku. Di ujung pelangi kunanti dirimu. Di ujung senja kusapa lelahku.